MADIUN (KORAN KRIDHARAKYAT.COM) - Pemerintah Desa (Pemdes) Karangrejo Kec. Wungu laksanakan pembangunan infrastruktur drainase lingkungan dilingkungan dusun sukomoro. Progress pelaksanaan pekerjaan saluran air lingkungan dimulai pada awal bulan Mei ini sampai awal bulan Juni mendatang hingga mencapat target 100%. Pangunan tersebut disambut antusias warga, karena pembangunan Drainase sebagai sarana pembuangan saat musim hujan.
MENURUT keterangan Ketua Tim Pengelola Kegiatan (TPK), Jito pekerjaan drainase yang bersumber Dana Bantuan Keuangan Khusus ( BKK) Pemerintah Kabupaten Madiun di RT 03/02ini, dikerjakan Swakelola yang melibatkan 20 tenaga kerja dari masyarakat setempat. "Pembangunan saluran air untuk dusun sukomoro volume sepanjang 185 Meter dengan total biaya bantuan senilai anggaran 150 Juta ini, menurutnya akan segera selesai pengerjaannya dalam 4 minggu kedepan sudah mencapai tahap finishing, tandasnya.
SEMENTARA Kepala Desa Karangrejo, Hari Purnawan saat bertemu media KR mengatakan bahwa pelaksanaan pembangunan drainase di dusun sukomoro adalah upaya pemerintah desa untuk mengendalikan arus air biar lancar, karena menurutnya RT 03/02 tersebut sangat rawan banjir atau adanya air yang meluap pada musim hujan. "Ini merupakan saluran pembuangan dari desa ke saluran induk induk, agar air tidak mandek menggenang dan meluap di dusun tersebut," ujarnya.
PADA kesempatan tersebut kepala desa juga mengucapkan terima kasih kepada pemerintah Kabupaten Madiun yang telah merealisasi bantuan dana Keuangan Khusus kepada pemerintah desa Karangrejo. "Harapan pemerintah desa Karangrejo pada pemkab Madiun, untuk tetap melanjutkan pelaksanaan pembangunan seperti ini, karena dapat membantu pertumbuhan, sehingga desa semakin lebih maju pintanya” harapnya. (KR - Saiful Arif)
