Berita Utama

[News][bleft]

Sari Berita

[Sekilas][twocolumns]

Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Madiun Berikan Rekomendasi Strategis Perkuat Posisi Indeks Pembangunan Manusia (IPM)

MADIUN (KORAN KRIDHARAKYAT.COM) - Untuk mempertahankan dan meningkatkan posisi Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kota Madiun yang kini berada di peringkat ketiga di Jawa Timur, Badan Pusat Statistik (BPS) memberikan sejumlah saran strategis. Kepala BPS Kota Madiun, Abdul Aziz, menyampaikan bahwa peningkatan IPM memerlukan pendekatan menyeluruh yang mencakup sektor kesehatan, pendidikan, dan ekonomi.



Aspek kesehatan menjadi salah satu pilar utama dalam meningkatkan IPM. Abdul Aziz menekankan pentingnya memperkuat fasilitas dan infrastruktur kesehatan, seperti rumah sakit, puskesmas, dan layanan kesehatan lainnya.  “Pemerintah juga perlu meningkatkan kualitas tenaga kesehatan, memperhatikan sanitasi lingkungan, dan menjaga kelestarian lingkungan hidup agar masyarakat dapat hidup lebih sehat,” ujarnya saat konferensi pers, Senin (2/12/2024) lalu.


Melalui sektor pendidikan, Abdul Aziz menyoroti pentingnya akses dan kualitas. “Pemerintah harus menyediakan infrastruktur pendidikan yang memadai, meningkatkan kesempatan bagi masyarakat untuk mendapatkan pendidikan yang baik, serta membangun kesadaran masyarakat akan pentingnya pendidikan,” katanya. 


Dukungan dari pemerintah dalam bentuk beasiswa dan program pendidikan inklusif juga menjadi faktor penting untuk mendongkrak angka rata-rata lama sekolah dan harapan lama sekolah.


Dalam aspek ekonomi, Abdul Aziz menekankan bahwa peningkatan pengeluaran per kapita dapat dicapai melalui penciptaan lapangan kerja baru, pemberian upah yang layak, dan mendorong investasi yang mampu menyerap tenaga kerja lokal. “Semua ini pada akhirnya akan berdampak pada pertumbuhan ekonomi yang lebih inklusif dan berkelanjutan, yang ujungnya berkontribusi pada peningkatan IPM,” jelasnya.


Abdul Aziz meyakini bahwa dengan sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta, Kota Madiun dapat terus memperkuat posisinya sebagai salah satu daerah dengan IPM tertinggi di Jawa Timur. “IPM bukan sekadar angka, melainkan cerminan kualitas hidup masyarakat. Oleh karena itu, peningkatannya memerlukan kerja sama dari semua pihak,” tutupnya.


Langkah-langkah strategis ini diharapkan dapat menjaga momentum positif pembangunan manusia di Kota Madiun, sekaligus memperkuat daya saing daerah di tingkat regional dan nasional. Demikian sebagaimana diinformasikan oleh RRI Madiun. (KR-FEB/AS)

IKLAN

Recent-Post