Edukasi Gizi untuk Cegah Stunting Sejak Dini, Pemdes Bintoyo Gelar Kelas PMBA
MAGETAN (KORAN KRIDHARAKYAT.COM) - Guna meningkatkan kualitas gizi bayi dan anak, Pemdes Bintoyo, Padas, menggelar Kelas Pemberian Makanan Bayi dan Anak (PMBA), Rabu (2/7/2025) lalu. Kegiatan edukatif ini diikuti sekitar 30 peserta, terdiri dari para ibu, termasuk ibu hamil, yang antusias menyimak pemaparan terkait pola makan sehat dan tepat untuk anak usia dini.
Ketua TP PKK Desa Bintoyo, Agustina Suryanti, menyebut bahwa Kelas PMBA dirancang sebagai bentuk edukasi praktis seputar nutrisi bayi dan anak. "Kegiatan ini menyasar orang tua, calon orang tua, hingga pengasuh agar mereka memahami pentingnya makanan bergizi dalam masa 1.000 Hari Pertama Kehidupan (HPK)," ungkapnya.
Materi yang disampaikan mencakup sejumlah topik penting. Mulai dari pemberian ASI eksklusif, pengenalan MPASI yang tepat waktu, hingga cara menyiapkan makanan bergizi, bervariasi, dan aman. Agustina menekankan bahwa selain memilih bahan makanan sehat, tekstur MPASI juga harus disesuaikan dengan usia bayi, dari bentuk lumat hingga makanan padat secara bertahap. Selain itu, kelas ini juga membahas porsi dan frekuensi makan, metode pemberian makan responsif, serta penanganan anak susah makan, termasuk masalah alergi makanan.
Aspek kebersihan dan sanitasi dalam penyajian makanan juga tak luput dari perhatian, untuk menghindari risiko kontaminasi yang bisa berdampak pada kesehatan anak. "Kelas PMBA sangat penting karena membantu orang tua memahami cara mencegah stunting, gizi kurang, maupun gizi lebih," lanjut Agustina.
Melalui program ini, diharapkan tumbuh pemahaman yang lebih baik di kalangan masyarakat mengenai pola makan sehat dan berbasis bukti ilmiah. Selain menekan angka stunting, kegiatan ini juga berperan membangun kebiasaan makan sehat sejak dini. Kelak hal itu menjadi fondasi penting dalam tumbuh kembang anak secara optimal. Demikian sebagaimana diinformasikan oleh Radar Madiun. (KR-FEB/AS)