Berita Utama

[News][bleft]

Sari Berita

[Sekilas][twocolumns]

Pemkab Madiun Lakukan Pembinaan Ketahanan Pangan Untuk Cegah Stunting

MADIUN (KORAN KRIDHARAKYAT.COM) - Pemerintah Kabupaten Madiun terus melakukan Pencegahan timbulnya kasus stunting baru. Pemkab Madiun melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan DKPP melakukan penyuluhan dan pembinaan Ketahanan pangan serta menyalurkan bantuan pangan sehat bagi keluarga rawan stunting, di Wilayah Kecamatan Saradan, Wonoasri, Dagangan, Wungu, Jiwan dan wilayah Kecamatan Pilangkenceng.



Kepala Bidang Ketersediaan Pangan dan Distribusi DKPP Kabupaten Madiun Cahyo Sukmono menyebut, lokasi yang dipilih adalah wilayah yang dinilai masih rawan stunting dan memerlukan penangan khusus. ​ “Kami melakukan pencegahan kerawanan pangan dan gizi serta memberikan pembinaan dan penyuluhan kepada ibu hamil, pasangan usia subur/ wanita usia subur dan calon pengantin,” ungkap Cahyo, Senin (30/6/2025), di Caruban. ​


Cahyo Sukmono juga berharap, kesadaran dan pengetahuan masyarakat akan pentingnya menangani stunting mulai calon pengantin sampai mengandung sampai anak berusia dua tahun lebih meningkat.


Sementara itu, Penanggung jawab program Gizi (Pj Gizi) Dinas Kesehatan Kabupaten Madiun, Muryaningsih menyatakan bahwa dengan kegiatan ini diharapkan dapat merubah perilaku dan sikap masyarakat untuk melakukan pemenuhan gizi sesuai panduan “Isi Piringku”. “Kami berharap, ada peningkatan pengetahuan dan pemahaman masyarakat sehingga dapat merubah perilaku dan sikap kemudian di terapkan di rumah dalam pemberian makanan bergizi sesuai panduan isi piringku bagi keluarganya,” ucapnya.


​Pada kegiatan yang sama juga disalurkan bantuan pangan berupa makanan bergizi seperti daging ayam, telur, kacang hijau, biskuit serta makanan sehat lainnya. Demikian sebagaimana diinformasikan oleh RRI Madiun. (KR-FEB/AS)

IKLAN

Recent-Post