Berita Utama

[News][bleft]

Sari Berita

[Sekilas][twocolumns]

Pemdes Kartoharjo Ngawi Lestarikan Tradisi Nyadran

NGAWI (KORAN KRIDHARAKYAT.COM) - Pemerintah Desa Kartoharjo, Kecamatan/Kabupaten Ngawi, secara konsisten melaksanakan tradisi tahunan Nyadran atau bersih dusun di lima lokasi berbeda.



Kegiatan ini tidak hanya melestarikan budaya lokal, tetapi juga mempererat kerukunan warga. "Nyadran dilaksanakan di Dusun Ketanggi Kidul, Nglayang, Candi, Pangkur, dan Bulung," ujar Suwarjono, kepala Desa Kartoharjo.



Suwarjono juga menambahkan bahwa Nyadran dilaksanakan setiap Jumat Pon setelah panen raya. "Karenanya setiap Jumat Pon kami melaksanakan Nyadran setelah panen raya," terang pria yang akrab disapa Suwarjono Kancil itu.

Selain itu, Suwarjono Kancil menjelaskan bahwa menurut keterangan dari sesepuh desa, Petilasan Sambilanang memiliki hubungan dengan Palenggahan Raja Brawijaya di Alas Srigati, Desa Babadan Paron. "Ini menjadi bagian dari khazanah budaya di Ngawi," tambahnya.

Nyadran juga dipandang sebagai upaya untuk memohon keberkahan dan keberhasilan pertanian."Kearifan budaya lokal tersebut memotivasi kami dalam memaksimalkan program pertanian di Ngawi," jelas Suwarjono Kancil.

Suwarjono Kancil berharap semangat menjaga tradisi ini akan menciptakan kondusifitas wilayah yang mendukung pengembangan dan pembangunan desa. "Ke depan, pemerintah desa terus mendukung dan memfasilitasi masyarakat," pungkasnya. Demikian sebagaimana diinformasikan oleh Radar Madiun. (KR-FEB/AS)

IKLAN

Recent-Post