Perwakilan KTNA datang berkunjung, Walikota Terima Aspirasi Petani-Nelayan
MADIUN(KR)-Di dampingi oleh Sekertaris Daerah Rusdiyanto beserta Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (Disperta) Muntoro Danardono, Kelompok Tani Nelayan Andalan (KTNA) Kota Madiun datang berkunjung ke hadapan Walikota, Kamis (14/2).
Keempat perwakilan pengurus KTNA tersebut datang dalam rangka silaturahmi dan menyampaikan beberapa usulan terkait pertanian di Kota Madiun.
Walikota Sugeng Rismiyanto mengatakan, sebagai kepala daerah dirinya mengaku selalu menerima aspirasi dan masukan yang diberikan oleh masyarakat.
“Asalkan usulan tersebut rasional dan tentunya berbasis kinerja yang sesuai dengan tugas pokok dan fungsi, pasti akan ditindaklanjuti,” ungkapnya.
Tak hanya itu, Sugeng mengatakan bahwa baru pada tahun ini Disperta Kota Madiun mengadakan musyawarah rencana pembangunan (musrenbang) yang melibatkan semua komponen yang terkait dengan pangan dan pertanian.
“Karena ini yang diundang di tingkat dinas, mereka berkeinginan nanti jika ada musrenbang diundang. Saya mengimbau mereka silahkan bebas untuk usul langsung di tingkat kelurahan atau kecamatan. Nantinya, usulan itu dicatat lalu melalui proses akan saya tindak lanjuti mana yang bisa dilakukan dulu,” terangnya.
Senada dengan hal di atas, Wakil Ketua KTNA Heri P Irawan mengatakan bahwa kedatangannya bersama rekan-rekan adalah dalam rangka silaturami.
“Selain itu untuk berterima kasih atas program pemerintah yang membantu kami para petani. Meskipun lahan yang ada di Kota Madiun tiap tahunnya mengalami penurunan luas wilayah. Tapi kebijakan pemkot Alhamdulillah sangat memperhatikan,” jelasnya.
Contohnya, lanjut dia, kebijakan seperti program bantuan alat-alat pertanian dan program mengenai pelatihan-pelatihan. Selain itu, dirinya mengatakan bahwa ada beberapa usulan yang mengemuka baik dari pihaknya, pun walikota.
“Tadi Bapak Walikota juga sempat mengusulkan untuk pengembangan produk unggulan seperti misalnya kampung organik, untuk inovasi dan menjaga eksistensi petani Kota Madiun,” tandasnya.(jfn)



