Nambangan Kidul Paparkan Inovasi Unggulan Dalam Penilaian Lomba Pelaksana Gotong Royong Terbaik Tingkat Jatim
MADIUN (KR) – Untuk terus mengaungkan nilai-nilai luhur
gotong royong yang merupakan akar budaya masyarakat Indonesia, pemerintah
mengadakan berbagai kegiatan agar gotong royong tetap ada. Pasalnya semangat
gotong royong merupakan cikal bakal persatuan dan kesatuan masyarakat yang
tidak mudah goyah.
Seperti tahun sebelumnya, Kota Madiun mendapatkan
kepercayaan untuk masuk menjadi nominasi lomba gotong royong kelurahan terbaik
tingkat Provinsi Jatim 2019. Maka dari itu, pada Minggu (16/6) malam, Kelurahan
Nambangan Kidul melakukan pemaparan seputar inovasi-inovasi unggulan yang
dimilikinya didepan tim penilai.
Walikota Madiun Maidi beserta Sekertaris Daerah Rusdiyanto
bersama perwakilan beberapa OPD terkait, hadir secara langsung menyaksikan
pemaparan yang disajikan oleh lembaga pemberdayaan masyarakat kelurahan (LPMK)
Kelurahan Nambangan Kidul itu.
Ketua tim penilaian paparan pelaksana gotong royong terbaik
tingkat Provinsi Jawa Timur Kepala Bidang Pemberdayaan Kelembagaan Masyarakat
Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Jawa Timur Rosmiati mengatakan,
kedatangan tim penilai merupakan tindak lanjut dari tahapan administrasi dan
portofolio yang telah berhasil dilewati oleh Kelurahan Nambangan Kidul beberapa
waktu yang lalu.
"Berdasarkan tahapan penilaian yang ada, kami disini
untuk mencocokkan tahapan administrasi dan portofolio dengan kondisi yang ada,
apakah sesuai atau tidak," ungkapnya.
Kota Madiun, lanjutnya, merupakan kota yang tiap tahunnya
menjadi langganan untuk masuk ke dalam nominasi lomba gotong royong kelurahan
terbaik tingkat Provinsi Jatim.
"Nantinya kami akan menilai empat indikator. Yaitu
bidang lingkungan, lembaga kemasyarakatan, ekonomi, serta sosial budaya dan
keagamaan. Saya harap apa yang ada di tahap administrasi dan portofolio sesuai
dengan kondisi di lapangan," ujarnya.
Ketua LPMK Nambangan Kidul Budiono dalam pemaparannya
menjelaskan berbagai macam inovasi yang dimiliki oleh kelurahannya. Antara
lain, dirinya memaparkan bahwa dalam pelaksanaan lomba kali ini, terdapat 61
titik kegiatan di lingkungannya yang menjadi unggulan. Diantaranya seperti
pavingisasi oleh masyarakat, adanya padepokan SH Teratai, dan produk-produk
UMKM unggulan.
Tak hanya melakukan pemaparan, dalam kegiatan tersebut juga
diadakan sesi tanya jawab juri kepada para masyarakat Nambangan Kidul.
Rencananya, besok Senin (17/6) tim juri akan melakukan penilaian lapang ke
seluruh titik yang dilombakan.
Dilansir dari : https://www.facebook.com/pemkotmadiun/

