TBM KRIDHARAKYAT, MADIUNKOTA – Kasus positif Covid-19 id Kota Madiun kembali bertambah. Kasus nomor 16 ini berinisial SMA (39) berjenis kelamin perempuan warga Kelurahan Manguharjo. Sama dengan kasus-kasus sebelumnya, yang bersangkutan memiliki riwayat keluar kota beberapa waktu sebelumnya. “Jadi kasus nomor 16 ini pernah mendatangi acara pemakaman keluarga di Desa Sambirejo, Mantingan, Ngawi pada 1 Juni lalu. Di acara ini banyak keluarga dari luar kota lainnya. Mulai Malang, Sidoarjo, Surabaya, sampai Riau,” kata Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Madiun
Noor Aflah, S.Kom, Senin 6 Juli 2020.
PADA TANGGAL 30 Juni 2020, lanjut
Noor Aflah, S.Kom, mengemuka kabar tiga orang anggota keluarga di Ngawi terkonfirmasi positif Covid-19. Pelacakan langsung dilakukan pada anggota keluarga yang datang melayat pemakaman bapak mertua SMA tersebut. Pun, swab dilakukan. Di Kota Madiun terdapat empat orang. Yakni, SMA, suami, dan dua anaknya. “Hasil swab untuk dua anaknya negatif. Sedang, untuk suami belum keluar,” jelasnya sembari menyebut swab dilakukan pada Balai Besar Laboratorium Kesehatan (BBLK) Surabaya.
NOOR AFLAH, S.Kom menambahkan pelacakan juga akan dilakukan kepada kontak erat kasus nomor 16 sejak pemakaman hingga muncul kabar terkonfirmasi positif itu. Mulai sudah kemana saja hingga bertemu dengan siapa saja. Kasus nomor 16 ini juga tengah proses isolasi di RSUD Soedono. “Pada prinsipnya, setiap kontak erat dari kasus positif pasti akan dilakukan pelacakan. Karena hasilnya baru keluar hari ini, pelacakan mungkin akan dilakukan mulai besok,” ungkapnya. Selain itu, tim juga sudah melakukan penyemprotan disinfektan di rumah yang bersangkutan hari ini. Hal itu sebagai upaya pencegahan penularan. Apalagi, rumah menjadi tempat yang paling sering untuk beraktivitas. “Berbagai upaya sudah dan terus kita lakukan. Hari ini tim juga sudah melakukan penyemprotan disinfektan di rumah yang bersangkutan”, pungkasnya sebagaimana diinformasikan Dinas Kominfo Kota Madiun Senin 6 Juli 2020.
(AGUNG).
