Gubernur Hj. Khofifah Didampingi Bupati Ngawi H. Ony Anwar Harsono Salurkan Zakat Produktif Kepada 100 Pelaku UKM
NGAWI (KORAN KRIDHARAKYAT.COM) - Dalam rangkaian kunjungan kerjanya di Kabupaten Ngawi, Minggu (24/04/2022) kemarin, Gubernur Jawa Timur Dra. Hj. Khofifah Indar Parawansa, M.Si didampingi Bupati Ngawi H. Ony Anwar Harsono, S.T., M.H., juga berkenan menyalurkan Zakat Produktif untuk 100 pelaku UKM berupa uang tunai dan sembako di Kantor Bersama Samsat Ngawi. Gubernur mendoakan pelaku UKM di Kabupaten Ngawi bisa berjuang dalam kondisi sulit ini dan diberi kesehatan, kesuksesan.
SELAIN ITU, Gubernur Jawa Timur Dra. Hj. Khofifah Indar Parawansa, M.Si juga memberikan peluang bagi setiap pelaku usaha UKM di Ngawi untuk mengikuti pelatihan UKM Shopee yang ada di Karanglo, Malang. Menurut Gubernur, Kampus Shopee ini merupakan kerjasama Provinsi Jatim dengan market place Shopee dalam rangka meningkatkan kualitas pelaku UKM yang ada di Jawa Timur. “Kampus Shopee ini menyiapkan masa belajar selama 3 bulan. 1 angkatan berjumlah 40 orang dan semuanya free of charge. Karena itu saya mengundang para pelaku UKM di Kabupaten Ngawi yang memiliki minat untuk membuat start up bisa memanfaatkan kesempatan ini dengan belajar pada yang sangat qualified," terangnya.
GUBERNUR JAWA TIMUR Dra. Hj. Khofifah Indar Parawansa, M.Si, juga berkenan menyampaikan sejumlah arahan Presiden RI Joko Widodo terkait peningkatan belanja produk dalam negeri, dalam hal ini pelaku UKM, dengan begitu mampu bersaing serta memperoleh keuntungan. "Hal ini dilakukan agar pelaku UKM kita, bisa terus bersaing dan membuat produk dalam negeri yang luar biasa bisa dijual ke luar," ujar orang nomor satu di Provinsi Jawa Timur tersebut.
NAMUN, lanjut Gubernur Hj. Khofifah, hal tersebut perlu ada peningkatan kualitas, seperti standarisasi yang dilakukan tim kurator sehingga produk itu sesuai kualitas kebutuhan pasar, "Dan, semua itu harus bisa dipenuhi pelaku usaha UKM. Saya berharap pelaku UMKM harus bisa semangat melakukan transformasi digital, untuk meningkatkan kualitas dan standarisasi produk dalam negeri agar bisa bersaing secara global," tambahnya.
BUPATI NGAWI H. Ony Anwar Harsono, S.T., M.H., pada kesempatan tersebut menyampaikan bahwa terkait pemenuhan hak bagi pelaku UKM di Ngawi sudah seiring sejalan sesuai arahan Gubernur Jatim, "Pertama UKM kita terus naik kelas seperti yang disampaikan oleh Gubernur, dari ultra mikro ke mikro, mikro ke industri menengah dan seterusnya," jelasnya.
DITANDASKAN Bupati Ngawi H. Ony Anwar Harsono, S.T., M.H., bahwa upaya tersebut terus disinergikan antar OPD di lingkup Pemkab Ngawi, "Kita berbagi peran mulai dari siapa yang mengurusi sertifikasi pangan, packaging juga masalah permodalan dan seterusnya sehingga UKM ini bisa bersaing dan eksis," tuturnya. Sedangkan terkait akses permodalan UKM agar tidak terjerat rentenir atau sejenisnya, Bupati Ngawi H. Ony Anwar Harsono, S.T., M.H., menyampaikan Pemkab Ngawi telah memfasilitasi adanya Bank BPR UMKM dan Baznas. "Semoga sinergi dan kolaborasi kita antara Provinsi Jawa Timur dan Kabupaten Ngawi dalam rangka meningkatkan pelaku UKM ini semakin hari semakin baik," harap orang nomor satu di Kabupaten Ngawi tersebut sebagaimana diinformasikan oleh Dinas Kominfo, Statistik dan Persandian Kabupaten Ngawi. (KR-YAN/AS).
