Pengelolaan Peternakan Kambing Produktif, Pertanian Kian Ramah Lingkungan Upaya Jururejo Jadi Desa Mandiri
NGAWI (KORAN KRIDHARAKYAT.COM) - Pemdes Jururejo, Kecamatan Ngawi, meski telah meraih status Desa Mandiri sejak 2024, terus berbenah di berbagai sektor, mulai dari peternakan, pertanian hingga pembangunan infrastruktur desa.
Inovasi di bidang peternakan, pengelolaan ternak kambing dilakukan melalui unit usaha desa yang dikelola oleh karang taruna. "Kini sudah ada 30 kambing yang pengelolaannya dihandle karang taruna," ujar Fattah Mutiara Novita, Sekretaris Desa Jururejo. Pengelolaan ini didukung oleh anggaran desa dan pelatihan pembuatan pakan serta teknologi tepat guna, termasuk pengembangan mol untuk pertanian. Sebagai bagian dari ketahanan pangan, Pemdes Jururejo juga membudidayakan Ketela Papua untuk memenuhi kebutuhan pakan ternak.
Sementara di sektor pertanian, desa ini menerapkan konsep ramah lingkungan melalui pengadaan Rubuha (Rumah Burung Hantu) untuk mengendalikan hama tikus, larangan penggunaan setrum tikus karena berbahaya bagi keselamatan petani. Juga penggunaan pagar seng dan groprok tikus sebagai metode pengendalian alami yang aman. "Kami sudah menambah sepuluh unit Rubuha untuk mencakup wilayah lahan pertanian," jelas Fattah Mutiara Novita.
Infrastruktur Desa Terus Ditingkatkan, di bidang infrastruktur, 90 persen jalan dusun di Jururejo sudah selesai dipaving lengkap dengan drainasenya. Pavingisasi jalan kecil di area pemukiman dan rehabilitasi jalan rusak juga terus dilanjutkan.
Tahun ini Pemdes Jururejo membangun gapura dan pagar kantor desa.Merencanakan pembangunan gedung serbaguna untuk mendukung pelayanan masyarakat, menggunakan anggaran dari Bantuan Keuangan (BK).Merealisasikan pembangunan kios di Jalan Siliwangi untuk mendukung kegiatan perekonomian lokal. "Kios ini nanti diperuntukkan khusus bagi warga Jururejo yang ingin berjualan," ungkap Fattah Mutiara Novita.
Pengembangan peternakan, pertanian ramah lingkungan, serta pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan, Desa Jururejo semakin menunjukkan komitmennya sebagai desa mandiri yang produktif dan maju. Langkah-langkah nyata ini diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan warga sekaligus menjaga kelestarian lingkungan hidup desa. Demikian sebagaimana diinformasikan oleh Radar Madiun. (KR-YUN/AS)
