Berita Utama

[News][bleft]

Sari Berita

[Sekilas][twocolumns]

DLH Kabupaten Madiun Usulkan Tiap Kecamatan Satu Penyuluh Lingkungan


MADIUN (KORAN KRIDHARAKYAT.COM) - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Madiun kini kekosongan total tenaga penyuluh lingkungan hidup (LH). Satu-satunya pejabat fungsional di bidang itu telah memasuki masa pensiun, membuat kegiatan sosialisasi dan edukasi lingkungan terhambat.


Kepala DLH Kabupaten Madiun Zahrowi mengungkapkan, ketiadaan penyuluh berdampak langsung pada rendahnya intensitas pembinaan masyarakat terkait program pelestarian lingkungan. “Selama ini memang terkendala karena tidak ada personel yang bertugas langsung di lapangan untuk membantu menyampaikan program-program lingkungan,” jelasnya, Kamis (13/11/2025) lalu.


Untuk mengatasi kekosongan itu, Pemkab Madiun telah mengajukan formasi baru sebanyak 15 penyuluh lingkungan hidup ke pemerintah pusat. Usulan tersebut sejalan dengan imbauan agar daerah memperkuat jabatan fungsional di sektor lingkungan. “Minimal satu penyuluh di setiap kecamatan agar kegiatan pembinaan dan penyuluhan bisa merata,” ujar Zahrowi.


Zahrowi menambahkan, realisasi formasi masih menunggu rekomendasi dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK). Pihaknya berharap, pengangkatan penyuluh ini dapat dibiayai melalui APBN sehingga tidak membebani keuangan daerah. “Harapannya memang melalui APBN, sehingga daerah tidak terlalu terbebani,” tuturnya.


Dengan adanya tambahan tenaga penyuluh, Pemkab Madiun menargetkan peningkatan kesadaran dan partisipasi masyarakat terhadap isu lingkungan bisa lebih efektif dan menjangkau hingga tingkat desa. “Penyuluh ini nantinya menjadi corong bagi pemerintah dalam menggerakkan kesadaran masyarakat menjaga lingkungan,” pungkasnya. Demikian sebagaimana diinformasikan oleh Radar Madiun. (KR-FEB/AS)

IKLAN

Recent-Post