Berita Utama

[News][bleft]

Sari Berita

[Sekilas][twocolumns]

Waspadai Aquaplaning di Tol Ngawi-Kertosono, Pengemudi Diimbau Kurangi Kecepatan Saat Hujan Deras


NGAWI (KORAN KRIDHARAKYAT.COM) - Pengguna jalan tol diimbau meningkatkan kewaspadaan saat hujan deras. PT Jasa Marga Ngawi Kertosono Kediri (JNK) meminta pengendara mengulangi kecepatan untuk mencegah kecelakaan akibat aquaplaning atau hilangnya traksi ban dengan permukaan jalan.


Direktur JNK Arie Irianto mengatakan, pihaknya telah menyiapkan sejumlah langkaah mitigasi menghadapipotensi cuaca ekstrem yang diprediksi BMKG. Termasuk pemantauan kondisi jalan, kesiapan sistem operasi, dan layanan informasi di rest area. "Kami terus memantau data BMKG dan kondisi jalan tol. Saat hujan deras, kami pastikan tidak ada genangan yang bisa menimbulkan aquaplaning, karena kondisi ini sangat berbahaya bagi pengguna jalan," ujarnya, Senin (3/11/2025) lalu.


Arie Irianto menjelaskan, jalan tol didesain dengan kemiringan dua persen untuk mempercepat aliran air. Namun, curah hujan ekstrem tetap bisa menimbulkan limpasan di permukaan jalan. Karena itu, pengemudi diimbau tidak melaju lebih dari 70 km/jam saat hujan deras. "Intinya, kurangi kecepatan. Tidak harus pelan terus, tapi saat hujan ekstrem wahib mengurangi laju kendaraan," tegasnya.


Petugas JNK juga menyiagakan genset cadangan di setiap gerbang tol guna mengatisipasi gangguan listrik akibat hujan lebat atau sembarangan petir. Selain itu, papan informasi elektronik Variabe Message Sign (VMS) akan menampilkan peringatan cuaca dan kondisi jalan secara real time. "Pengendara juga bisa beristirahat di rest area sepanjang jalan tol Ngawi-Kertosono jika cuaca ektream," pungkasnya. Demikian sebagaimana diinformasikan oleh Radar Madiun. (KR-FEB/AS)

IKLAN

Recent-Post