Masuk Ke 33 Program Unggulan, Kegiatan Kesenian Akan Banyak Di Gelar Di Kota Madiun
MADIUN (KR) – Berbagai kegiatan bernafaskan seni akan banyak
di gelar di pemerintahan Mada di Kota Madiun. Hal ini dilakukan karena Seni dan
budaya menjadi salah satu perhatian,
bahkan menjadi salah satu dari 33 program unggulan Mada.
Seperti hal nya pagelaran wayang kulit yang baru digelar
pada Jumat (3/5) di Alun-alun Kota Madiun. Seni wayang kulit sebagai wujud
syukur atas terlaksananya rangkaian pelantikan Walikota Maidi dan Wakil
Walikota Inda Raya Ayu Miko Saputri itu diharap sebagai embrio awal pentas seni
budaya mingguan di Kota Madiun.
"Mulai pagelaran wayang kulit malam ini, nanti ke
depannya, setiap malam minggu akan ada kesenian tradisional di Alun-alun. Entah
itu ludruk, ketoprak, wayang orang, atau band. Nanti akan dibuatkan jadwal dan
digilir," kata Walikota Maidi saat pagelaran wayang kulit.
Hal itu, lanjutnya, bukan hanya wadah bagi pelaku seni.
Namun, juga sebagai penggerak ekonomi. UMKM dan PKL di Alun-alun sudah cukup
ramai. Adanya hiburan mingguan diharap dapat meningkatkan kunjungan masyarakat
dan meningkatkan penjualan pelaku usaha kecil. Namun, tentu bakal banyak
kekurangan dalam pelaksanaannya. Walikota berharap masukan dari pelaku seni di
Kota Madiun.
"Tatkala pertumbuhan ekonomi baik, pembangunan di Kota
Madiun juga akan baik," ujarnya.
Walikota menambahkan gelaran pesta demokrasi telah usai.
Baik Pilwalkot maupun Pileg dan Pilpres yang tinggal menunggu hasil
rekapitulasi. Walikota tak menampik adanya gesekan-gesekan selama pesta
demokrasi berlangsung. Walikota Maidi mengajak masyarakat untuk kembali seperti
sedia kala. Artinya, lupakan gesekan yang pernah terjadi dan bersama-sama menatap
ke depan untuk Kota Madiun yang lebih maju. Salah satunya, dengan meningkatkan
kegiatan di masyarakat.
"Pesta demokrasi telah usai. Saatnya bersatu untuk
bersama-sama membangun Kota Madiun. Yang lalu biarlah berlalu. Mari menatap ke
depan untuk Kota Madiun yang lebih baik," harapnya.
Pagelaran wayang kulit kali ini menyajikan lakon Narayana
Winishudo dengan Dalang Cahyo Kuntadi dari Karanganyar. Pagelaran dibuka dengan
seni tari Retno Budoyo dari pelajar. Sajian wayang kulit kian menarik dengan
bintang tamu Gareng Semarang dan Kessi. Selain itu, Dinas Kebudayaan,
Pariwisata, Kepemudaan, dan Olahraga (Disbudparpora) Kota Madiun selaku leading
sector kegiatan menyediakan sepuluh TV LED 28 inci sebagai door prize.
Disbudparpora juga menyediakan pecel dan wedang ronde gratis bagi masyarakat.
Dilansir dari : https://www.facebook.com/pemkotmadiun/