Walikota Madiun Sebut Akan Lebih Perhatikan Anak Disabilitas

MADIUN (KR) - Selasa (18/6) telah berlangsung Senam dan Gelar Seni Bersama Anak Disabilitas se-Kota Madiun. Acara yang di gelar di Lapangan Gulun tersebut du hadiri oleh Walikota Madiun Maidi. Walikota Madiun Maidi menyebut akan lebih banyak perhatian kepada mereka ke depan.

‘’Anak-anak berkebutuhan khusus ini tentu membutuhkan perhatian khusus. Kesulitan-kesulitan yang muncul baik dari pengasuh, yayasan, maupun orang tua, tentu pemerintah harus turun tangan ke sana,’’ kata Walikota Maidi.

Walikota menyebut bakal menggelar koordinasi bersama mereka. Tidak hanya disabilitas anak-anak. Namun, juga yang dewasa. Tujuannya, menyerap aspirasi mereka dan mencarikan solusi untuk mewujudkannya. Masukan dari kaum disbilitas dirasa penting untuk jalannya pembangunan. Walikota menambahkan pembangunan ke depan wajib memperhatikan kebutuhan-kebutuhan orang-orang berkebutuhan khusus tersebut.

‘’Akan kita kumpulkan dan kita cek. Kira-kira kesulitan guru dan pengasuhnya seperti apa, kesulitan orang tuanya di rumah seperti apa. Program yang sudah jalan seperti apa, peningkatannya bagaimana. Ini penting agar semua terakomodir,’’ ujarnya.

Pembangunan, kata walikota, untuk kesejahteraan masyarakat. Artinya, semua bisa menikmati tanpa pilih kasih. Walikota berencana membangun taman dengan fasilitas khusus untuk kaum disabiltas. Di dalamnya, juga terdapat galeri untuk menampung karya anak-anak berkebutuhan khusus tersebut. Galeri juga sebagai bentuk apresiasi atas kerja keras mereka. Selain itu, juga akan ada lebih banyak event khusus sebagai ajang ekspresi dan penyaluran minat serta bakat bagi mereka.

‘’Anak-anak ini tidak cukup hanya diberi pendidikan dan kesehatan. Setelah dewasa nanti apa kira-kira pekerjaan yang tepat. Penyaluran setelah lulus ini juga penting. Ini yang terus kita lakukan,’’ ujarnya.

Kepala Dinas Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Madiun Heri Suwartono menyebut berbagai perhatian sudah diberikan kepada disabiltas. Terutama pelatihan yang rutin dilaksanakan setiap bulan di kantor UPTD Dinasnya. Pelatihan, lanjutnya, tentu butuh ditingkatkan. Hal itu, sesuai arahan walikota. Pihaknya mengaku siap mengakomodir arahan walikota tentu dengan menggandeng leading sektor terkait. Salah satunya, dalam pembangunan taman khusus disabilitas permintaan walikota tersebut.

Dilansir dari : https://www.facebook.com/pemkotmadiun