Mahasiswa Poltek Ubaya Penerima Beasiswa Dari pemkot Surabaya Gelar Doa Bersama Untuk Walikota Tri Risma
SURABAYA (KR) - Melihat kondisi Walikota Surabaya, Tri
Rismaharini yang kini dirawat di RSUD dr. Soetomo yang sedang menjalani
perawatan intensif di rumah sakit akibat asma dan maag yang dideritanya kambuh.
Puluhan mahasiswa Poltek Ubaya, penerima beasiswa dari Pemerintah Kota Surabaya
melalui program Triple Helix gelar doa bersama dan menuangkan dalam surat
harapan kesembuhan Tri Risma.
Sebelum kegiatan dimulai, masing-masing mahasiswa menuliskan
surat berisi ucapan terima kasih dan doa untuk kesembuhan Tri Rismaharini.
Agung Sri Wardhani S.E., M.A
selaku Direktur Politeknik Ubaya menuturkan bahwa semua surat dari
mahasiswa penerima beasiswa nantinya akan dikumpulkan dan dikirim kepada Wali
Kota Surabaya. Surat yang dibuat ini menjadi bentuk penyemangat untuk dapat
beraktivitas dan kembali berkumpul bersama anak-anak didiknya.
“Kegiatan ini terselenggara karena anak-anak tergugah
hatinya secara emosional karena merasa dekat dengan Ibu Risma, melalui beliau
mereka akhirnya menemukan mimpi mereka. Mereka dari keluarga kurang mampu, dan
kini mereka bisa merasakan kuliah di tempat prestise berkat beliau. Jadi ini
merupakan salah satu bentuk kasih sayang, ucapan terima kasih, dan doa yang
dipanjatkan untuk kesembuhan ibu,” jelasnya, Jumat (28/6).
Salah satu mahasiswa penerima Beasiswa Triple Helix, M.
Mukhlis Al Khalwani meyampaikan bahwa dulu dirinya sering membayangkan masa
depan dan hal tersebut sulit untuk diraih.
Namun sejak bertemu dan mengenal sosok Tri Rismaharini,
dirinya merasakan perubahan hidup dan bimbingan sehingga menjadi pribadi yang
beruntung dan berkesempatan untuk meraih mimpi, melanjutkan pendidikan di
perguruan tinggi, dan langsung bisa bekerja di perusahaan untuk mengubah hidup
menjadi lebih baik.
“Saya berharap Bu Risma bisa lekas sembuh, berjuang dan
melawan penyakitnya. Cepat sembuk Mak kami, Wali Kota tercinta. Kami yakin Bu
Risma kembali sehat, beliau orang yang kuat dan tidak mudah menyerah dengan
rintangan. Semoga Allah memberi kesehatan agar bisa bertemu dan menyapa kami
lagi, ” ujarnya.
Dilansir dari : http://kominfo.jatimprov.go.id

