Terus Support Desa Kembangkan Industri Kreatif, Pemkab Madiun Gelar Awarding Desa Mawacara
MADIUN (KR) – Pemerintah Kabupaten Madiun terus memberikan
suport kepada desa agar dapat menciptakan inovasi baru dalam pembangunan dan
pelaksakan program-program desa. Salah satunya dengan menggelar Awarding Desa
Mawacara yang di gelar di Alun-alun Caruban. Dalam kegiatan tersebut Pemkab
Madiun Memberikan Award Kepada Desa yang terbaik dalam kegiatan Sepasma, Selasa
(23/7).
Dalam pelaksanaan Awarding Desa Mawacara tersebut Desa Kepel
Kec. Kare muncul sebagai juara I, untuk juara II didapatkan Desa Bagi Kec.
Madiun, dan Juara III di dapat Desa
Kepet Kec. Dagangan. Selain Awarding Desa Mawacara pemerintah Kabupaten Madiun
juga memberikan juara terbaik bagi Gapoktan / stand terbaik di pameran spasma,
Penataan Stand dan kategori produk unggulan.Wakil Bupati Madiun H. Hari
Wuryanto menyerahkan secara langsung piagam penghargaan kepada pemenang lomba
Awarding Desa Mawacara.
Dalam kesempatan tersebut, Wakil Bupati Madiun H. Hari
Wuryanto membacakan sambutan bupati madiun yang menyampaikan harapan bahwa program
kegiatan Desa Mawacara ini mampu menumbuh kembangkan industri kreatif,
peningkatan kualitas menajemen pengelolaan keuangan desa, pengembangan potensi
desa dalam rangka meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat
desa.
“Sebagaimana kita ketahui bersama, untuk mendukung
pembangunan di desa, kita sudah masuk pada tahun ke – 5 (lima) disalurkannya
dana desa (dd) yang bersumber dari APBN dan sekaligus merupakan tahun pertama
dan pertamakali di indonesia Alokasi Dana Desa (ADD) dialokasikan sebesar 20%
dari APBD Kabupaten Madiun. Untuk itu sudah saatnya pemanfaatan dana desa
diarahkan untuk melanjutkan skema padat karya tunai, dengan mningkatkan porsi
pemanfaatan dana desa untuk pemberdayaan masyarakat” Sambutan Bupati yang
dibacakan Hari Wuryanto.
Dalam sambuatan Bupati madiun, beliau berpesankan kepada
seluruh Penyelenggara Pemerintahan Desa, dengan semakin besarnya dana transfer
yang turun ke desa, baik yang berasal dari Dana Desa (DD) dan alokasi dana desa
(add) diharapkan desa untuk semakin berhati-hati dalam pelaksanaannya. pedomani
segala aturan yang ada dan hindari penyimpangan-penyimpangan.
Bupati madiun juga berpesan program pemberdayaan ekonomi
masyarakat untuk lebih ditingkatkan, utamanya untuk pemberdayaan badan usaha
milik desa (bumdes). bumdes diharapkan mampu menjadi motor penggerak ekonomi
desa sehingga dapat mempercepat terwujudnya kesejah-teraan masyarakat desa.
Ia juga meminta kepada Pemerintah Desa untuk meningkatkan
sinergitas antara pemerintah desa dengan lembaga-lembaga yang ada di desa,
utamanya dengan bpd dan lpkmd agar terwujud kekompakan dan kebersamaan sehingga
proses pembangunan di desa dapat berjalan dengan baik.
Wakil Bupati Madiun uga berharap Awarding Desa Mawacara
tersebut dapat menginspirasi seluruh Pemerintah Desa sehingga serta memotivasi
agar lebih baik kedepannya.
“Mudah-mudahan dalam kegiatan Awarding Desa Mawacara di
sepasma ini bisa membawa inspirasi bagi kepala desa dan camat di seluruh
Kabupaten Madiun dan kegiatan ini semoga dapat memotivasi semuanya, kita
jadikan kabupaten madiun yang aman, mandiri, sejahtera dan berakhlak” tegasnya.