TBM KRIDHARAKYAT, MADIUN -
Ribuan penumpang memadati sejumlah stasiun di wilayah Daerah Operasi (Daop) 7
Madiun menjelang libur Natal 2019
dan Tahun Baru 2020. Tiket beberapa rangkaian kereta api sudah terjual habis.
"Peningkatan penumpang mulai terlihat di
sejumlah stasiun wilayah Daop 7 Madiun. Meski sudah mulai meningkat, belum
mencapai puncak kedatangan ataupun keberangkatan," ujar Manajer Humas PT
Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 7 Madiun Ixfan Hendriwintoko di Madiun,
Selasa, 24 Desember 2019.
Menurut dia, sesuai data selama empat hari masa
angkutan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 (Nataru) berlangsung, 19-22 Desember
2019, jumlah penumpang berangkat dari wilayah Daop Madiun mencapai 58.340
orang. Pada periode yang sama pada 2018, jumlah total penumpang berangkat
sebanyak 59.807 orang.
Sedangkan untuk penumpang datang atau turun di
wilayah Daop Madiun empat hari terakhir ada sebanyak 65.570 orang. Pada periode
yang sama tahun 2018, penumpang datang ada sebanyak 64.750 orang.
"Kalau di wilayah Daop Madiun baru ada
peningkatan penumpang datang itu pada Minggu hingga hari ini juga ada
peningkatan," kata Ixfan sambil mengatakan data terbaru masih dihitung.
Ia menjelaskan, untuk melayani lonjakan penumpang
pada masa angkutan Natal dan tahun baru 2019/2020, PT Kereta Api Indonesia Daop
7 Madiun menjalankan delapan rangkaian kereta api Nataru di samping kereta
reguler lainnya.
Kedelapan perjalanan KA Natal-Tahun Baru yang
dijalankan dan melintas di wilayah Daop 7 Madiun tersebut adalah KA Gajayana
Fakultatif relasi Malang-Gambir (PP) sebanyak dua kereta dan KA Matarmaja
Nataru relasi Malang-Pasar Senen (PP) sebanyak dua kereta.
Kemudian, KA Brantas Nataru relasi Blitar-Pasar
Senen (PP) sebanyak dua kereta, dan KA Sancaka Fakultatif relasi Surabaya
GubengYogyakarta (PP) sebanyak dua kereta.
Adapun, alokasi ketersediaan tempat duduk per
hari mencapai sebanyak 33.431 kursi. Jika diakumulasikan selama 18 hari masa
angkutan Natal dan Tahun Baru, tersedia sebanyak 601.768 tempat duduk untuk
wilayah Daop Madiun.
Ixfan menuturkan pantauan data ketersediaan tiket
sampai Senin (23/12/2019), dari jumlah tempat duduk sebanyak 3.358 unit per
hari dan 60.444 tempat duduk selama 18 hari. Saat ini sudah terjual sebanyak
54.342 tempat duduk. Sehingga sisa 6.102 tempat duduk.
"KA yang tiketnya telah terjual habis selama
18 hari tersebut di Daop Madiun yaitu KA Kahuripan dan Brantas regular.
Sedangkan KA Anjasmoro, Brantas tambahan, dan Singasari di tanggal-tanggal
tertentu juga habis. Untuk informasi ketersediaan tiket selama Natal-Tahun Baru
bisa langsung dilihat pada aplikasi KAI Access, web resmi KAI, CC121, atau di
kanal eksternal yang kerja sama dengan PT KAI," ucap Ixfan.
Adapun, PT KAI menetapkan masa angkutan Natal
2019 dan Tahun Baru 2020 selama 18 hari yakni mulai 19 Desember 2019 hingga 5
Januari 2020. (ANTARA/TEMPO)