TBM KRIDHARAKYAT, JEMBER - Minggu, 2 Februari 2020, Gubernur Jawa Timur Dra. Hj. Khofifah Indar Parawansa, M.Si. mengunjungi lokasi banjir bandang di Desa Klungkung Kecamatan Sukorambi, Kabupetan Jember. Dalam kesempatan tersebut, Khofifah didampingi oleh Bupati Jember dr. Hj. Faida, MMR, Wakil Bupati Drs. KH. Abdul Muqit Arief, Kapolres Jember AKBP. Alfian Nurrizal, S.H, S.I.K, M.Hum, Dandim 0824 Jember Letkol Inf La Ode Muhammad Nurdin, S.Sos., M.I.Pol, dan pejabat BPBD Jember.
 |
| Gubernur Jatim Khofifah saat meninjau lokasi banjir bandang di Dusun Gendir, Desa Klungkung, Kecamatan Sukorambi, Jember.(Foto: iNews.id) |
Gubernur dan rombongan mengapresiasi langkah reaksi cepat Bupati Jember dalam penanganan bencana banjir bandang yang melanda wilayahnya. "Baru kemarin sore terjadinya banjir, tapi di pagi hari ini tampak Bronjong sudah siap, bahkan dibantu oleh personil TNI dan Polri dan relawan, saya yakin recovery dalam lima hari akan tuntas,”ungkap Khofifah yang pernah juga menjabat Menteri Sosial.
Gubernur menyatakan penyebab banjir bandang lumpur terjadi di beberapa titik salah satunya di Gunung Argopuro ini. Di Jawa Timur sendiri yang perlu diwaspadai ada tujuh gunung pada musim kemarau lalu mengalami Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yang cukup signifikan.
“Untuk semua wilayah PTPN dan Perhutani kita berharap memaksimalkan reboisasi, di luar dari reboisasi masing-masing institusi vertikal bisa berkerja secara proporsional,”harap Khofifah. Saat bertemu warga di pengungsian, Khofifah berdialog dengan mereka. Dia juga memberikan bantuan secara simbolis kepada pengungsi. (MEMO).
