Bupati Madiun H. Ahmad Dawami Ragil Saputro, S.Sos Hadiri Outbound Motivasi FKPAI Kecamatan Geger
MADIUN (KORAN KRIDHARAKYAT.COM) - Bupati Madiun H. Ahmad Dawami Ragil Saputro, S.Sos, Kamis (25/08/2022) hari ini berkenan menghadiri outbound motivasi Forum Komunikasi Penyuluh Agama Islam (FKPAI) Kecamatan Geger di Balai Pertemuan PG. Pagotan.
SERATUS anak yatim dan piatu SD/MI se- Kecamatan Geger dengan kompak bermain serta diberikan motivasi oleh Bupati Madiun dan Ketua TP PKK Kabupaten Madiun Ny. Hj. Penta Lianawati Ahmad Dawami, S.E., M.Si. Pun, mereka turut menuliskan cita-cita kemudian ditempelkan di balon dan diterbangkan dengan harapan cita-cita tersebut akan terwujud dimasa mendatang. “Menjadi tanggungan kita semua untuk membentuk karakter anak anak, agar anak anak ini nanti besarnya bisa menghadapi situasi yang mungkin lebih rumit dari hari ini," ujar Bupati Madiun.
BUPATI MADIUN H. Ahmad Dawami Ragil Saputro, S.Sos yang akrab disapa Kaji Mbing tersebut juga mengajak kepada para agar stakeholder di setiap tingkatan ikut bertanggungjawab dalam memenuhi kebutuhan mereka. “Yang penting anak anak bahagia saja, yang jelas pemkab mejuga memberikan perhatian kepada mereka,” jelasnya.
KETUA TP PKK Kabupaten Madiun Ny. Hj. Penta Lianawati Ahmad Dawami, S.E., M.Si menambahkan, bahwa kita memang seharusnya memikirkan bagaimana anak anak yatim piatu tersebut dengan memberikan fasilitas, merangkul, serta menyenangkan anak anak yatim piatu.
PADA kesempatan tersebut Ketua TP PKK Kabupaten Madiun Ny. Hj. Penta Lianawati Ahmad Dawami, S.E., M.Si berharap agar anak anak yatim piatu agar terus diberikan semangat, didukung hingga mereka mempunyai semangat yang lebih dari pada anak anak yang lainnya. Tujuannya ketika mereka sukses dalam meraih cita citanya akan menjadi anak yang pintar, hebat, dan bermanfaat bagi sesama. “Terus semangati anak anak agar mereka mempunyai semangat yang lebih dari pada anak anak yang lainnya biar sukses meraih cita citanya,” jelasnya. Perlu diketahui, bahwa seratus anak yatim piatu yang menerima bantuan berupa paket sembako, beras , tas sekolah dan seperangkat alat sekolah (buku, lepak dll) uang saku, dan juga beasiswa. Demikian informasi dari Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Kabupaten Madiun. (KR-AGUNG/AS).
