Bupati H. Ahmad Dawami Bersama Ketua TP PKK Ny. Hj. Penta Lianawati Ahmad Dawami, SE, M.Si Canangkan GEMAFIS di SMAN 2 Mejayan
MADIUN (KORAN KRIDHARAKYAT.COM) - Bupati Madiun H. Ahmad Dawami Ragil Saputro, S.Sos bersama Ketua TP PKK Kabupaten Madiun Ny. Hj. Pentalianawati Ahmad Dawami, SE, M.Si Jum'at (21/10/2022) melakukan kegiatan pencanangan Gerakan Minum Fe Bersama (GEMAFIS) di SMA Negeri 2 Mejayan. Fe merupakan istilah tablet zat besi yang merupakan tablet mineral yang diperlukan oleh tubuh untuk pembentukan sel darah merah atau hemoglobin. Unsur Fe merupakan unsur paling penting untuk pembentukan sel darah merah.
BAGI anak remaja khususnya,memang mudah terkena anemia yang ditandai dengan tubuh mudah lemas ataupun mudah pingsan, karena mengalami menstruasi. Untuk itu tablet penambah darah dibutuhkan untuk mengatasi anemia dan juga sebagai sarana pencegahan terhadap stunting dengan maksud penguatan rahim. "Nantinya anak-anak yang terlahir dari panjenengan (siswi SMA N 2 Mejayan) semua nanti tidak hanya menjadi generasi hebat tetapi sangat hebat, dan ketika itu prevalensi kita dibawah lima persen dimulai dari sekarang," ujar Bupati Madiun H. Ahmad Dawami Ragil Saputro, S.Sos.
KAJI MBING sapaan akrab Bupati Madiun H. Ahmad Dawami Ragil Saputro, S.Sos menjelaskan jika Gemafis menjadi salah satu sarana penting untuk mewujudkan generasi unggul di masa depan. Stunting menurut bupati, tidak hanya menjadi permasalahan nasional namun di Kabupaten Madiun angka prevalensi terus ditekan dengan bentuk-bentuk kerja nyata. "Kalau Pak Bupati, Pak Guru, Bu Guru ini semua hanya mengarahkan saja, ada kebahagiaan tersendiri ketika adik-adik semua ini bisa menjadi orang sukses nantinya," ucapnya.
SEBAGAIMANA DIKETAHUI angka prevalensi stunting di Kabupaten Madiun berada di angka 14,76 persen yang sudah sangat mendekati dari target nasional yakni 14 persen pada tahun 2024. Tentunya, hasil yang terus membaik tersebut atas keterlibatan semua pihak termasuk Kepala Desa/Kelurahan untuk mengkoordinasikan wilayah masing masing. Pemkab Madiun akan memberikan data terkait wilayah mana yang butuh diintervensi, dicegah, dan ditangani. Demikian informasi dari Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Kabupaten Madiun. (KR-AGUNG/AS).
