Pemkab Ponorogo Akan Mendirikan 13 Desa Siaga Gerakan Masyarakat Sehat (Germas) pada 2026 Mendatang
PONOROGO (KORAN KRIDHARAKYAT.COM) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ponorogo akan mendirikan percontohan 13 Desa Siaga Gerakan Masyarakat Sehat (Germas) pada 2026 mendatang. Germas itu merupakan transformasi dari program Desa PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat) yang lebih dulu ada.
Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Ponorogo Dyah Ayu Puspitaningarti mengatakan, di Desa Siaga Germas itu tersedia kader kesehatan terlatih. Kemudian pelaksanaan upaya kesehatan berbasis masyarakat (UKBM), sistem informasi kesehatan desa, dan kesiapsiagaan darurat.
Dyah Ayu Puspitaningarti sapaan akrabnya mencatat ada 174 Desa PHBS, termasuk sejumlah kelurahan di Ponorogo hingga akhir 2024 lalu. "Percontohan 13 Desa Siaga Germas nanti akan dipantau langsung Dinas Kesehatan Provinsi Jatim,’’ ujarnya sebagaimana dikutip dari website resmi Pemkab Ponorogo, Minggu (24/8/2025) lalu.
Desa Siaga Germas, kata Ayu merupakan konsep pemberdayaan masyarakat yang bertujuan meningkatkan kesiapsiagaan dan kemandirian desa dalam menjaga kesehatan, mencegah masalah kesehatan, bencana, dan kegawatdaruratan. Pengembangan Desa PHBS ke Desa Siaga Germas merupakan strategi krusial dalam memperkuat ketahanan kesehatan masyarakat desa. "Puskesmas sesuai wilayah kerjanya akan melakukan pembinaan Desa Siaga Germas agar masyarakat lebih sehat dan tangguh,’’ jelasnya. Demikian sebagaimana diinformasikan oleh RRI Madiun. (KR-FEB/AS)
