241 PPPK Tahap 2 di Ponorogo Mulai Tandatangani Perjanjian Kerja (PK)
PONOROGO (KORAN KRIDHARAKYAT.COM) - 241 pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) tahap 2 di Ponorogo mulai menandatangani perjanjian kerja (PK) di kantor Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) setempat, Rabu (17/9/2025) lalu. Mereka menandatangani perjanjian kerja untuk lima tahun ke depan setelah dinyatakan lolos menjadi aparatur sipil negara (ASN).
Salah satu peserta yang menandatangani PK itu adalah Sari Widianingsih. Dia sebelumnya merupakan guru honorer mata pelajaran ilmu pengetahuan alam (IPA) di SMPN 1 Bungkal, yang telah mengabdi sejak tahun 2011. "Alhamdulillah senang, ini masuk tahap 2. Iya penetapannya disana SMPN 1 Bungkal, untuk kontraknya ini lima tahun," katanya.
Sementara itu Kabid Perencanaan, Pengadaan, Pengolahan Data, dan Sistem Informasi ASN BKPSDM Ponorogo, Ahmad Zamroni mengungkapkan, penandatanganan PK dijadwalkan berlangsung dua hari agar lebih tertib. Per hari 120-an orang. "Setelah penandatanganan antara PPPK dengan Bupati Ponorogo melalui PK ini selesai, setelah ini pelantikan. Mungkin minggu depan kita serahkan SKnya," ungkapnya.
Ahmad Zamroni menyatakan, setelah SK itu diterima, mereka akan ditempatkan sesuai formasinya masing-masing mulai 1 Oktober mendatang. Adapun dari 241 PPPK tahap 2 itu, terdiri 117 tenaga teknis, 83 guru, dan 41 tenaga kesehatan. "Kalau tenaga teknis itu paling banyak ya di OPD misalnya sebagai pengadministrasi dan operator. Jadi mereka ini rata-rata sudah bekerja lama mulai 5 tahun, ada yang 10 tahun bahkan lebih," tegasnya.
Dengan telah ditandatangani PK tersebut, maka formasi PPPK tahap 1 dan 2 tahun 2024 di Bumi Reog tuntas. Kini BKPSDM Ponorogo tengah memproses peralihan status 1.823 tenaga honorer menjadi PPPK paruh waktu. Demikian sebagaimana diinformasikan oleh RRI Madiun. (KR-FEB/AS)
