Nilai Investasi Capai Triliunan, 10 Investor Baru Siap Bangun Pabrik di Kawasan Madiun
MADIUN (KORAN KRIDHARAKYAT.COM) - Gelombang investasi baru diprediksi segera mengalir ke Kabupaten Madiun. Sedikitnya 10 investor dari kawasan ring 1 Surabaya menyatakan minat untuk memindahkan pabrik dan membuka usaha di wilayah Bumi Kampung Pesilat. “Ada sekitar sepuluh investor yang berpotensi menanamkan modalnya. Saat ini masih dalam tahap proses,” ujar Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Madiun Anang Sulistijono, Kamis (6/11/2025) lalu.
MENURUT Anang Sulistijono, para investor tertarik karena aksesibilitas wilayah yang strategis, khususnya di Pilangkenceng dan Balerejo yang berdekatan dengan dua exit tol. Lokasi tersebut mempermudah proses distribusi barang, baik keluar maupun masuk daerah. Faktor Upah Minimum Kabupaten (UMK) yang relatif rendah juga menjadi daya tarik tambahan. “Ada sekitar 500 hektare lahan yang sudah sesuai dengan RTRW dan RDTR di dua kecamatan tersebut yang siap digunakan,” jelasnya.
SELAIN kemudahan lokasi, pemerintah daerah juga memberikan fasilitasi penentuan lahan, perizinan dasar, dan pendampingan investasi. “Pemkab membangun iklim investasi yang sejuk agar para pemilik modal semakin nyaman menanamkan usahanya di Kabupaten Madiun,” imbuh Anang.
MASUKNYA investor baru diharapkan mempercepat pencapaian target investasi 2025. DPMPTSP mencatat hingga triwulan ketiga, realisasi investasi telah mencapai Rp 1,8 triliun dari total target Rp 2,5 triliun. “Kami optimistis target akan tercapai hingga akhir tahun,” pungkasnya. Demikian sebagaimana diinformasikan oleh Radar Madiun. (KR-FEB/AS)
