Pacu Produktifitas Ekonomi Kreatif, Walikota Madiun Gelar Kontes Burung Berkicau
Hal ini dibuktikan dengan banyaknya peserta kontes kicau
burung yang ikut serta dalam gelaran acara. Terhitung 600 orang penggemar
burung dari se-eks karesidenan Madiun mengikuti acara tersebut, sedangkan 900
burung terdaftar sebagai peserta. Mulai dari jenis love bird, cucak hijau,
hingga murai batu.
Walikota Madiun Maidi mengatakan, Kontes Burung Berkicau
sengaja diagendakan oleh pemkot sebagai salah satu peringatan Hari Jadi Kota
Madiun. Lebih dari itu, dirinya menegasakan, banyaknya acara bertaraf nasional
maupun internasional yang digelar di Kota Madiun, memacu produktifitas ekonomi
kreatif di kota ini.
"Ekonomi harus produktif. Maka dari, kota ini, OPD-OPD
memang kita gerakan untuk berinovasi, biar masyarakat juga bisa berkreasi.
Semua elemen masyarakat harus terlibat," ungkapnya.
Kedepan, imbuhnya, kontes ini akan di program untuk lebih
disempurnakan. Walikota memprogramkan untuk mengadakan lomba burung bekisar,
ditambah bonsai nasional, dan lomba kucing nasional.
Senada dengan pernyataan di atas, Kadin Disperta Muntoro
Danardono mengatakan, kontes burung berkicau diadakan juga untuk mewujudkan
panca karya MADA. Yakni panca karya ke empat, yaitu menciptakan lapangan kerja
sektor formal dan non formal.
" Seperti memberdayakan UMKM penakaran burung, peserta
usaha dan sarana prasarana melalui kontes burung berkicau. Sekaligus menambah
kecintaan masyarakat terhadap burung berkicau," jelasnya.
Lebih lanjut dirinya mengatakan, acara ini juga sekaligus
sebagai upaya pelestarian dan melepas liarkan burung ternak hasil penakaran.
Pihaknya berharap melalui gelaran ini, seluruh elemen masyarakat dapay terlibat
untuk aktif dalam mengembangkan ekonomi kreatif di Kota Madiun.
Dilansir dari : https://www.facebook.com/pemkotmadiun
