Pemkab. Madiun Terus Kembangkan Batik Kampung Pesilat
MADIUN
(KR) Brand Madiun Kampung Pesilat Indonesia sudah berhasil mewujudkan Kabupaten
Madiun yang aman dengan mempersatukan 14 perguruan silat, namun disisilain brand
tersebut terus dikembangkan oleh
Pemerintah daerah untuk meningkatkan jaringan perekonomian guna meningkatkan
kesejahteraan masyarakat Kabupaten Madiun. Upaya tersebut satunya dengan cara
kerajinan tangan dan batik khas Kabupaten Madiun.
Pemkab
Madiun melalui dinas perdagangan mengumpulkan seluruh pengrajin batik se Kabupaten
Madiun untuk melakukan audiensi dengan Bupati madiun H. Ahmad Dawami dan ketua
dekranasda Kabupaten Madiun Ibu Penta Liana Wati Ahmad Dawami, Senin (15/11) di
ruang rapat eka kapti puspem caruban. Bupati menghimbau kepada pengrajin batik,
bahwa "pengrajin batik harus menjadi ciri Kabupaten Madiun dan harus ada
kearifan lokal khas Kabupaten Madiun". tandasnya
Setiap
kunjungan keluar kota Bupati selalu menggembar gemborkan Kabupaten Kampung
Pesilat. Kampung Pesilat ini tidak hanya untuk mempersatukan masyarakat Kabupaten
Madiun saja, namun juga dapat membuat jaringan ekonomi dengan cara berinovasi.
"Buatlah nuansa batik yang kearifan lokal, tidak hanya gambar bermotif Kampung Pesilat maupun jati, namun bisa gambar dongkrek, porang dan lain sebagainya yang mengacu kearifan lokal Kabupaten Madiun" ungkap bupati madiun
Sementara
itu, Ketua Dekranasda mengatakan, pemkab madiun sudah melakukan beberapa
terobosan, yang terkahir melakuka lomba motif batik se-Kabupaten Madiun, namun
dalam perlombaan tersebut cuma 10 pengrajin yang ikut, padahal masih banyak
pengrajin di Kabupaten Madiun. untuk itu, dihimbau kepada pengrajin batik, jangan malu-malu mengikuti
perlombaan batik. Maskipun nanti ada kekurangan nanti anggota dekranasda siap
membantu memberikan arahan.
Jangan
takut dan malu menunjukkan kreasi batik khas Kabupaten Madiun, kami siap
membantu dan mengevaluasi. Yang penting kita tunjukan batik dari mana, kalau
tidak di tunjukkan nanti pengrajin tidak memiliki kreasi yang bagus sama dengan
lainnya. Jelasnya.