Berita Utama

[News][bleft]

Sari Berita

[Sekilas][twocolumns]

Mantan Pemulung Buka Channel Youtube dan Berhasil Jadi Miliarder Lewat Menanam Umbi



TBM KRIDHARAKYAT, MADIUN - Seorang pemulung di Desa Kepel, Kecamatan Kare, Kabupaten Madiun bernama Paidi yang menemukan tanaman porang. Setelah budidaya tanaman dalam tiga tahun ini, nasib Paidi berubah total. Informasi yang ia peroleh pertama dari sang teman sepuluh tahun silam di sebuah panti asuhan di Desa Klangon, Kecamatan Saradan, Kabupaten Madiun, Paidi akhirnya mengenal tanaman porang yang dikembangkan oleh masyarakat setempat.

Kembangkan Porang dengan Teknik Baru
Melihat besarnya potensi porang, Paidi pun memutar otaknya. Hasilnya, ia sukses membudidayakan porang di wilayahnya. Berkat internet pula, ia mendapatkan banyak ilmu berharga tentang cara mengembangkan porang di lahan pertanian terbuka.
Semua pengetahuan yang ia ketahui, kemudian dikumpulkan menjadi sebuah catatan yang dinamai sebagai revolusi tanam baru porang. Menurut dirinya, teknik tersebut lebih menguntungkan dibanding cara tanam konvensional biasa. “Kalau pakai pola tanam konvensional, panennya paling cepat tiga tahun. Sementara dengan pola tanam baru bisa lebih cepat panen enam bulan hingga dua tahun dan hasilnya lebih banyak lagi,” ujar Paidi.

Berbagi ilmu cara budidaya
Paidi juga membagikan pengetahuan cara bertanam sampai membuat channel video khusus budidaya porang di Youtube, berikut informasi harga dan manfaat porang yang dibutuhkan industri dunia. Alhasil, apa yang dilakukannya sukses menarik minat petani untuk mengembangkan porang. Terlebih, tanaman ini tergolong mudah dikembangkan dan dipasarkan.
Bahkan porang menjadi salah satu kata kunci terbanyak yang dicari oleh masyarakat Indonesia.  
Setelah sekian tahun bergelut dengan porang, Paidi yang dulunya dikenal sebagai pemulung, menjelma sebagai seorang milyarder. Hal ini terjadi seiring omset penjualan porang yang diusahakannya telah menembus angka di atas Rp 1 miliar. Dari kesuksesan yang diraihnya tersebut, Paidi juga juga menginginkan seluruh petani di desanya bisa berangkat umrah ke Tanah Suci tanpa membebani biaya apa pun. (pesolhary20 /KAASKUS)

IKLAN

Recent-Post