Peringatan Hari Guru dan HUT PGRI Ke 78, Pemkab Madiun Beri Penghargaan
MADIUN (KORAN KRIDHARAKYAT.COM) – Ribuan Guru di Kabupaten Madiun berkumpul untuk mengikuti Upacara peringatan Hari Guru Nasional tahun 2023 di GOR Pangeran Timoer Caruban. Kegiatan tersebut dirangkai dengan peringatan HUT ke-78 PGRI.
UPACARA peringati HUT Guru dan PGRI yang dipimpin
oleh Penjabat (PJ) Bupati Madiun, Ir Tontro Pahlawanto, menjadi momentum
penting dalam mengeksplorasi visi baru dalam dunia pendidikan.
DALAM sambutannya PJ Bupati Madiun menyampaikan,
pesan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek),
Nadiem Makarim, mengenai kurikulum merdeka. Konsep kurikulum ini memberikan
kebebasan kepada sekolah dan guru untuk menyelaraskan materi pembelajaran
dengan kebutuhan dan potensi siswa, sembari memajukan keterampilan abad ke-21
seperti kreativitas, kolaborasi, komunikasi, dan berpikir kritis. “Kurikulum merdeka ini menjadi tonggak
peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia, mencetak lulusan yang siap
menghadapi dinamika masa depan. Saya mengajak seluruh guru untuk mendukung dan
menerapkan kurikulum merdeka ini dengan semangat dan kreativitas,” ujar PJ
Bupati Madiun.
PJ Bupati Madiun, didampingi oleh Kepala Dinas Pendidikan
Kabupaten Madiun Dra. Siti Zubaidah, MH, turut memberikan penghargaan kepada
siswa-siswa berprestasi di berbagai aspek, termasuk akademik dan non-akademik.
PENGHARGAAN ini
menjadi bentuk apresiasi dan motivasi bagi para siswa yang telah mengharumkan
nama Kabupaten Madiun tidak hanya di tingkat nasional, tetapi juga
internasional. “Kami bangga dan
berterima kasih kepada para siswa yang telah menorehkan prestasi luar biasa.
Harapan kami, penghargaan ini akan menjadi inspirasi bagi siswa lainnya untuk
terus berkarya dan belajar. Selamat Hari Guru Nasional juga kami sampaikan
kepada para pendidik yang telah berdedikasi dalam mencerdaskan anak bangsa,”
ujar PJ Bupati Madiun.
KEPALA Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kab. Madiun Dra. Siti
Zubaidah, MH usai kegiatan
tersebut mengatakan bahwa Konsep pendidikan itu memang diciptakan pemerintah
pusat melalui Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
(Kemendikbudristek) untuk meningkatkan mutu pendidikan di tanah air. Hal itu
sejalan dengan tema peringatan HGN 2023 ‘Bergerak Bersama Rayakan Merdeka
Belajar’. ‘’Bersamaan HGN, kami ingin para guru senantiasa berjuang memberikan
pendidikan ke anak-anak karena generasi ini nantinya yang membawa Indonesia ke
masa kejayaannya,’’ tuturnya.
PERINGATAN HGN 2023 dan HUT ke-78 PGRI berlangsung meriah. Puncaknya, penampilan tari solah kampung pesilat yang dibawakan secara masal oleh 100 guru mulai jenjang kelompok bermain (KB) hingga SMP. Pun dengan 500 siswa SMP sejumlah sekolah se-Kabupaten Madiun. ‘’Gerak tari dan kesenian pencak silat ini melambangkan semangat merajut kebersamaan agar terciptanya kerukunan dalam mewujudkan Kabupaten Madiun yang amanah, aman, mandiri, sejahtera, dan berakhlak,’’ bebernya.
TIDAK hanya dihadiri 1.158 guru dan siswa, tapi juga
1.400 penampil dan 321 tamu undangan meliputi Pj Bupati Tontro dan jajarannya,
Kacab Dindik Jatim, Kepala Kemenag, pengurus organisiasi kependidikan
se-Kabupaten Madiun. ‘’Lebih dari dua ribu orang hadir dalam rangka kegiatan
HGN ini,’’ tuturnya. (KR- Agung M/ADV)