Berita Utama

[News][bleft]

Sari Berita

[Sekilas][twocolumns]

Sinergi antara Aparat Keamanan, Tokoh Agama, dan Masyarakat Sipil dalam Dzikir dan Istighotsah di Ponpes Al Ikhlas


MAGETAN (KORAN KRIDHARAKYAT.COM) - Lebih dari 800 jamaah memadati Pondok Pesantren Al Ikhlas, Karasan, Kartoharjo, Magetan, Rabu (21/5) lalu, dalam acara Dzikir dan Istighotsah yang digelar Majelis Dzikir Kabupaten Magetan. Kegiatan ini mempertemukan berbagai elemen strategis masyarakat, mulai dari TNI, Polri, tokoh agama, hingga jajaran pemerintah daerah.


Acara yang dipimpin oleh Ketua Majelis Dzikir KH Anwar itu dihadiri jajaran TNI AU Lanud Iswahjudi, Kodim 0804/Magetan, dan Polres Magetan. Dari unsur pemerintah, hadir Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Jaka Risdiyanto, yang menyampaikan pentingnya sinergi spiritual antara ulama dan umara. “Kegiatan ini menjadi perekat antara umat, aparat, dan pemerintah. Semoga terus berlangsung dan memberikan dampak positif bagi kehidupan bermasyarakat,” ujar Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Jaka Risdiyanto. 


Lokasi istighotsah kali ini dipusatkan di lingkungan Ponpes Al Ikhlas, asuhan KH Hamim Jazuli. Menurut Sekretaris Majelis Dzikir, Wasis Eka Susila, pemilihan lokasi di pondok pesantren ini adalah simbol penguatan kerja sama antara pemerintah dan lembaga keagamaan. “Kegiatan ini bertepatan dengan musim haji, jadi kami juga memanjatkan doa bersama demi keselamatan dan kemabruran jemaah haji asal Magetan dan seluruh Indonesia,” jelasnya.


Dzikir dan istighotsah menjadi bagian dari rutinitas spiritual yang tidak hanya mempererat ukhuwah islamiyah, tetapi juga membangun kekuatan spiritual masyarakat Magetan dalam menghadapi berbagai tantangan zaman. Acara ini juga diikuti oleh berbagai majelis taklim, termasuk kalangan Muslimat NU, serta jamaah pengajian dari berbagai pelosok Magetan.


Semangat kebersamaan tampak dari antusiasme peserta yang mengikuti rangkaian acara mulai dari dzikir, pembacaan istighotsah, hingga doa bersama. Kegiatan ini menjadi contoh nyata sinergi antara aparat keamanan, tokoh agama, dan masyarakat sipil dalam menciptakan atmosfer spiritual yang sejuk dan membangun semangat kolektif menuju masyarakat yang harmonis dan religius. Demikian sebagaimana diinformasikan oleh Radar Madiun. (KR-YUN/AS)

IKLAN

Recent-Post